KABAR SIMEULUE – Banyak orang mengira tanaman anggur hanya tumbuh di negeri yang bercuaca dingin saja sehingga banyak orang tertarik memakan buahnya namun tidak menam batangnya walaupun anggur merupakan buah termahal di dunia setelah kurma, Kamis (21/03/2024).
Perkiraan itu kini telah terbantahkan, seorang pegawai rumah sakit Simeulue bernama Muliadin telah menanam berbagai macam jenis anggur di kebun perkarangan rumahnya samping Mesjid Baitul Jannah di Desa Ameria Bahagia, Kecamatan Simeulue Timur.
Muliadin telah menanam anggur yang bibitnya berasal dari Rusia, Ukraina, Amerika, Cina hingga anggur lokal Indonesia yang kini tumbuh subur dan berbuah lebat.
Awalnya Muliadin hanya menanam anggur sebagai uji coba tanaman langka untuk menghiasi perkarangan rumahnya. Namun kebun anggur itu justru berbuah lebat dan kini telah menghasilkan banyak cuan.
Harga anggur saat ini di pasar Sinabang mencapai Rp.100.000 rupiah kilogram.
Meskipun kebun anggur milik Muliadin itu tidak dapat menguasai pasar, namun keindahannya dapat membuat mata mengangah terutama bagi orang – orang yang belum pernah melihat tanaman anggur secara langsung.
“Kebun ini tidak seberapa dan awalnya hanya sebagai uji coba, kini allhamdulillah ternyata berbuah lebat ke sekian kalinya,” ungkap Muliadin kepada kabarsimeulue.id.
Muliadin juga mempersilahkan bagi siapa saja yang ingin berkunjung melihat tanamannya, ia berharap warga lainnya juga berniat menanam tanaman anggur seperti di rumahnya.(RED)